XLalu Denganmu... 19 Tahun Bersama

Saya sudah menggunakan XL sejak 1999 lho! Beda tiga tahun sama umur ultahnya XL horeee \o/



Warbiyasak bukan? Meski sebetulnya keterikatan saya dengan provider ini sungguh tak disengaja (dan bukan kebetulan, karena semua sudah diatur oleh Sang Pencipta pastinyah!). Jadi, di penghujung menuju Y2K dengan kondisi susahnya masang PSTN (padahal saya tinggal di kawasan yang mepet ibukota dalam peta!) kami membutuhkan sambungan telepon untuk komunikasi dengan dunia luar. Entah kenapa, di masa itu kok ya provider pada jual mahal dengan mematok harga paket perdana mihil byanget. Bayangin aja untuk menebus satu nomor perdana dengan pulsa hanya 100ribu konsumen musti merogoh 600 ribu rupiah! Nangis nggak sih?

Nah, perkenalan saya dengan XL berawal dari ketidaksengajaan mencari starter pack dengan harga terjangkau. Bertautlah pandang saya dengan seonggook boks mika yang didominasi warna biru, corporate color XL. Dibandrol 150ribu rupiah saja, dengan nominal pulsa 100ribu pastinya lebih menguntungkan dong hahahha *ketawa jumawa*. Jadilah hari itu saya memboyong nomor XL yang sampai sekarang masih saya pakai.

Image XL waktu itu adalah "mahal", entahlah katanya sih gitu. Mungkin karena pencitraan yang diusung Tantowi Yahya sebagai duta iklan XL waktu itu ya? Mengesankan eksekutif muda dengan ponsel Motorola yang udah keren banget!  Tapi, buat saya beberapa fitur XL di masa itu memang XLalu terdepan ketimbang yang lain sih. Misalnya saja. untuk SMS-an masih harus bersaing ketat dengan teknologi radio panggil alias pager. XL udah mulai duluan lho! Begitu juga waktu nomor lain menerapkan biaya roaming terima pangggilan, saya tetap kalem karena XL bebas roaming cing!

Mungkin jodoh, beberapa kali nomor XL saya yang udah mendunia (dan selalu mengundang decak: eh kok nomornya masih 10 digit?)  ini saya lepas eh balik lagi hihihi...

Iya, saya sempat tergoda buat pindah ke lain operator sih. Waktu itu karena ada keharusan pake pasca bayar kolektif di kantor lama, maka dengan berat hati beralihlah saya memakai operator sebelah. Alhamdulillah nggak lama kemudian kami balikan karena di tagihan ditemukan banyak angka siluman. Saya pun kembali menggunakan nomor XL saya. 

Sekarang sih saya udah males gonta-ganti. Udah lelah... hayyah! Lagipula, entah kenapa saya merasa nomor yang saya pake sekarang ini lucky number! Gampang diinget! 

Oh ya, saya pernah berbunga-bunga menerima SMS (yang ternyata tipu! Huh!) bahwa saya memenangkan sebuah Toyota Kijang dari XL. Untungnya segera sadar dan dapat hidayah sih, jadi nggak amblas tabungan saya =) *senyum kemenangan*. Kalo sekarang sih harapan itu ada karena saya lagi ngejar Mazda 2 dari top up harian! Kamu juga?

Oh ya, satu lagi terobosan XL yang saya rasa guna banget tuh XL Tunai. Fasilitas yang helpful ketika saya membutuhkan bantuan reload pulsa atau sekadar nolong temen yang kesusahan dan butuh transferan. Simple banget sih, cuma klik klik kode tertentu dan voila! Terisilah pulsa saya secara reguler hahaha #demiMazda2

Selamat menuju dua dekade ya! 




Share on Google Plus

About e-no si nagacentil

Cerdas, ceriaa, centil
    Blogger Comment

0 comments: